Panda, menurutku hewan yang lucu dan menggemaskan, walaupun sebenarnya katanya agak ganas ya:D. Tapi aku suka, suka sekali, warna dari panda sederhana, dan melambangkan kehidupan. Hitam dan putih. Ada kalanya hitam di kehidupan kita yang artinya ngga selamanya bahagia, cobaan dan kesedihan itu silih berganti menghampiri. Cobaan atau ujian yang datang bisa dari mana saja, dari diri sendiri, kerabat, sampai orang asing yang belum kita tahu wujud aslinya seperti apa. Terkadang orang yang kita sayangi pun dapat menguji kita. Allah yang maha segalanya, yang mampu memutar balikan hati seseorang kapan pun dan dimana pun, Tetapi bagaimana kita sebagai manusia dapat melewati itu semua dengan hati yang ikhlas.

        Keihklasan memang sulit di lawan, contoh kecil ketika kita menyayangi seseorang yang mungkin tidak ingin bersama kita lagi. Apakah sanggup untuk mengikhlaskan? jawabannya ada pada hati kecil kita. Tapi ketahuilah, ketika kita ikhlas maka seseorang yang kita ikhlaskan dengan dilandasi rasa sayang yang sesungguhnya, akan kembali jika memang ditakdirkan untuk kita. Tidak perlu takut ia akan diambil oleh orang lain. Karena, ia sudah tau dan akan terus ingat siapa pemilik hati seutuhnya.

      Hidup juga penuh lika-liku. Kadang ada di atas kadang di bawah. Sesakit-sakitnya kita disakiti, tidak akan pernah sakit ketika mengingat Allah SWT. Karena pengobat luka hati itu bukan kekasih hati, bukan orang tua, bukan juga sahabat. Tetapi diri kita sendiri. Jika ingin berkeluh kesah, silahkan.. tetapi pada sang maha pencipta segala keadaan. Allah SWT pemberi jawaban pasti. Aku berbagi karena pernah mengalami. Segala sesuatunya pasti ada hikmahnya. Memang menyakitkan, tetapi itulah kunci sampai tingkat mana kamu tahu kesabaran dan keikhlasanmu terhadap semua yang sudah terjadi.

      Setiap orang akan berbuat semaunya, yang menurut mereka salah pun akan terasa benar karena gelap mata dan hati. Lalu lain cerita, bagaimana dua orang yang saling menyayangi dapat mengukur rasa cintanya? apakah dengan bertukar pesan? bertukar foto? atau bertukar panggilan sayang? tidak. tidak hanya itu. Lalu apa? Rasa saling mengerti dan menerima segala kekurangan, yang bahkan orang lain tidak tahu. Kebersamaan itu adalah yang dibangun dari nol hingga berkembang menjadi arah tujuan baik bersama. Keduanya. Jadi apa kita selama hidup hanya mencari kebahagiaan di atas kesedihan orang lain? Namun, semua itu bisa saja terjadi pada siapapun. Tidak dipungkiri, sebagai manusia kita memang banyak kekurangan. Sedikit banyak kita melakukan kesalahan. Tetapi jangan sampai kita memanfaatkan kekurangan orang lain.

         Kita juga sebagai manusia harus memikirkan "Jika Kita Seperti itu bagaimana?" Kalimat itulah yang selalu aku ingat. Karena ketika kita melihat sebuah kesalahan, harusnya kita membenarkan, bukan mendukung atau mencobanya. Karena sekali kita mencoba, dekat atau jauh disana, ada orang yang tersakiti. Tidak akan pernah ada batasan waktu untuk meminta maaf, tetapi ada batasan waktu kita berbuat salah. Beruntungnya jika kita masih diberi kesempatan meminta maaf dan memaafkan. 

"Menurutku kemenangan sejati itu bukan dendam yang terbalaskan, bukan mencapai sesuatu yang kita harapkan atau idam-idamkan. Namun ketika kita berani meminta maaf dan memaafkan kesalahan."

Hitam beralih Putih

        Keihklasan dapat memancarkan aura positif di kehidupan. Seperti apapun pahitnya kesedihan, ada kalanya berubah menjadi kebahagiaan. Biarkan, lepaskan segala yang menyakitkan. Kebahagiaan itu bukan diukur dari dimana kita bisa berbagi cerita dan pertemuan, bukan dari tingginya keinginan, bukan dari rasa sayang yang terbalaskan. Karena semua itu akan pudar jika tidak ada pengertian dan kepercayaan. Semua itu butuh proses dan kesabaran. Semua itu dibangun tidak secara instan. Penuh dengan jatuh bangun, dan terwujud karena adanya kebersamaan. Dan yakinlah, dengan siapapun kita sekarang, jangan mencari pembenaran, pelampiasan dan pembalasan. Justru kita harus bisa melewati hitam dan putih nya Kehidupan.

     Semoga apapun yang kita lalui dapat dijadikan pembelajaran. Bukan untuk diulangi, tetapi diperbaiki agar hidup lebih berarti dan lebih baik lagi untuk orang lain, kerabat, diri sendiri, dan orang yang kita sayangi. InsyaAllah Kebahagiaan pun mengiringi. 

Dan ingatlah, Selalu ada Allah SWT yang merindukan kita untuk berdoa kepada-Nya.